Laman

Selasa, 26 Juni 2012

Waspada Spam dari China

Waspada Spam dari China

JAKARTA - Hasil pengamatan lalu lintas spam oleh Kaspersky mengungkap terdapat penurunan sekira 3,4 persen. Namun, pengguna komputer masih tetap harus waspada.

Pada tahun ini, spam berada di titik terendah, yaitu 73,8 persen spam dari keseluruhan email. Namun pengguna menghadapi semua risiko yang berkaitan dengan lampiran malware dan tipuan lainnya. Salah satu yang sebaiknya diwaspadai adalah spam dari China.

Dalam beberapa bulan terakhir, terdapat arus spam yang menawarkan kesempatan kerjasama dengan pembuat berbagai barang dari China atau dengan orang-orang yang bersedia untuk menjual kembali produk-produk China. Email-email ini biasanya berisi teks pendek yang menjanjikan keuntungan besar dari hasil penjualan ‘barang plastik’ atau ‘tekstil’.

Bisa dikatakan email dari ‘produsen’ atau ‘supplier’ barang China ini adalah bagian dari penipuan jenis baru berdasark an spam ‘Nigerian’: para penipu secara aktif mengeksploitasi ketertarikan investor terhadap pasar China.

"Di bulan Mei, proporsi spam pada lalu lintas email sedikit menurun. Hal ini mungkin hanya fluktuasi musiman. Jika memang demikian, spam akan terus rendah sampai Agustus," ujar Analis Spam Senior Kaspersky Lab, Maria Namestnikova, melalui keterangan resmi yang diterima Okezone, Selasa (26/6/2012).

"Namun, bisa jadi ini merupakan fenomena sistemik, dan jika ini yang terjadi, jumlah spam pada lalu lintas email akan segera turun ke bawah 70 persen," imbuhnya. (yhw)

Sindikasi techno.okezone.com

Another Posts:

0 komentar:

Posting Komentar

Social Profiles