WASHINGTON - Teknologi baru telah memungkinkan ilmuwan untuk menciptakan manusia virtual yang dapat berinteraksi dengan ahli terapi melalui layar komputer. Manusia virtual ini berinteraksi secara maya dan mampu meniru gejala pasien yang mengalami gangguan psikologis.
Dilansir Machineslikeus, Senin (27/8/2012), menurut ilmuwan dari University of Southern California Institute, Albert “Skip†Rizzo, manusia virtual kini memiliki tingkat interaktif tinggi, kecerdasan buatan dan kemampuan membawa percakapan lebih hidup dengan manusia sesungguhnya.
Rizzo mengatakan, teknologi kecerdasan manusia virtual ini diciptakan untuk digunakan pada pelatihan yang bersifat klinis atau pengobatan. "Teknologi ini terus meningkat. Ini akan memiliki dampak signifikan pada bagaimana pelatihan klinis dilakukan dalam bidang psikologi dan kedokteran," ujarnya.
Laboratorium virtual reality milik Rizzo tengah bekerja pada generasi baru untuk pas ien virtual dengan menggunakan informasi khusus dan berhubungan dengan pengujian pengguna. Di masa yang akan datang, Rizzo juga akan mengembangkan teknologi ini dengan memodifikasi karakter untuk pelatihan klinis terkait militer, di mana proyek itu akan didanai oleh Departemen Pertahanan Amerika Serikat.
Untuk jangka panjang, Rizzo berharap dapat menciptakan modul pelatihan komputer komprehensif yang memiliki kumpulan pasien virtual dengan sejumlah "diagnosa" untuk digunakan oleh para pendidik psikiatri, psikolog serta peserta pelatihan psikologi.
Baru-baru ini, peserta pelatihan psikologi (mahasiswa) dan psikiatri dilatih melalui sistem role-playing dengan mahasiswa lainnya atau supervisor mereka untuk mendapatkan pengalaman dalam mengobati pasien. Mereka kemudian terlibat dalam pelatihan dengan pasien sesungguhnya untuk menyelesaikan studi mereka. (fmh)
Sindikasi techno.okezone.com
0 komentar:
Posting Komentar